Thursday, November 28, 2024

Kajati Jabar Kunjungi Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung, Dorong Sinergi dan Pembinaan Berkualitas

Kajati Jabar, Katarina Endang Sarwestri, S.H., M.H., saat melakukan kunjungan ke Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung pada Kamis, (28/11/2024).
JABAR EXPOSE - BANDUNG  |  Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kajati Jabar), Katarina Endang Sarwestri, S.H., M.H., didampingi Aspidum Dr. Halila Rama Purnama, S.H., M.Hum., dan Asintel Eko Adhyaksono, S.H., M.H., melakukan kunjungan ke Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung pada Kamis, 28 November 2024.


Kedatangan rombongan Kajati Jabar disambut hangat oleh Plh. Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung, Endang H., beserta jajaran. Kunjungan ini menjadi wujud sinergi antara Kejati Jabar dan Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung dalam memastikan pembinaan hukum dan rehabilitasi sosial bagi para warga binaan berjalan sesuai aturan.


Dalam kunjungan tersebut, Kajati menyaksikan langsung berbagai kegiatan pembinaan yang tengah berlangsung. Program pelatihan yang mencakup perkebunan, perikanan, pertanian, kerajinan tangan, salon kecantikan, hingga pembuatan kue dan pastry mendapat perhatian khusus dari Kajati. Ia menilai program-program ini sangat penting untuk membekali warga binaan dengan keterampilan yang dapat membantu mereka kembali ke masyarakat dengan percaya diri.


“Kami sangat mengapresiasi kreativitas, kerja keras, dan semangat para warga binaan. Program-program seperti ini bukan hanya memberi keterampilan, tetapi juga membangun harapan untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Katarina.


Kajati juga memberikan motivasi kepada para warga binaan untuk tetap bersemangat dan tidak menyerah. Ia mengajak mereka untuk menjadikan pengalaman hidup sebagai pelajaran berharga dan terus mengasah kemampuan demi meraih kehidupan yang lebih baik.


Kehangatan dan antusiasme warga binaan turut memeriahkan kunjungan tersebut, mencerminkan semangat pembinaan yang positif di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung. Kegiatan ini diharapkan semakin memperkuat sinergi antara Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dan pihak lapas dalam menciptakan sistem pembinaan yang efektif dan humanis. (*)

Add Comments